Langkah BEAU Bakery Dapat Pinjaman di Tengah Pandemi
Toko roti dan kafe BEAU Bakery baru-baru ini mendapat dana pinjaman dari SEAF, grup manajemen investasi global yang berkantor pusat di Washington DC. Dana ini merupakan penyaluran pinjaman pertama di bawah program C19F (Global Gender Lens Emergency Loan Finance), yang dikembangkan SEAF bersama dengan U.S International Development Finance Corporation (DFC) untuk memberikan pendanaan darurat dan dukungan kepada bisnis UKM di negara-negara yang memenuhi syarat DFC untuk mengurangi dampak COVID-19.
Secara khusus, program C19F ini mendukung investasi dalam proyek yang dimiliki, dipimpin oleh, atau memberdayakan perempuan di seluruh negara berkembang, agar dapat bertahan dan membangun kembali bisnis mereka di tengah krisis global akibat pandemi. Dana sebesar $20 juta pun telah diberikan oleh DFC untuk mendukung kegiatan program ini.
“Kami menghadapi tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya di tengah pandemi,” jelas Talita Setyadi, founder dari BEAU Bakery. “Pinjaman C19F akan memungkinkan BEAU Bakery untuk bertahan hidup, pulih, dan meningkatkan penjualan agar dapat terus melayani masyarakat lokal selama masa krisis ini.”
Didirikan di tahun 2015, BEAU Bakery menyediakan roti dan kue artisanal yang dibuat dengan bahan-bahan lokal berkualitas untuk setiap produknya. Selain menjual produk melalui outlet mereka sendiri di bilangan Jakarta Selatan, BEAU Bakery juga menyuplai roti dan kue mereka di sejumlah tempat lainnya dalam bentuk grosir. Melalui dana yang diperoleh, BEAU Bakery pun akan melanjutkan misi mereka untuk meningkatkan standar industri roti di Indonesia agar dapat bersaing dengan standar global.
Situasi pandemi memang membawa dampak siginifikan pada sektor kuliner. Sejak jumlah serta aktivitas pengunjung untuk makan di restoran dibatasi, bahkan diberhentikan untuk mengurangi penyebaran virus, tidak sedikit restoran dan bisnis F&B lainnya yang melakukan penghematan, penutupan tempat, hingga pemutusan kerja karyawannya untuk mempertahankan aliran pendapatan.
Jennifer Buckley, Senior Managing Director SEAF, pun menambahkan, “Pendanaan darurat dan dukungan bisnis sangatlah penting dalam membantu membangun kembali perusahaan dan menjaganya agar tetap bisa beroperasi dan mempertahankan pekerjaan.”